Prasangka Baik: Terhitung satu bulan

Tuesday, November 08, 2016

7 November 2016
Terhitung satu bulan.

Akhirnya aku mengerti.

Dan realisasi ini bukan hasil berpikir satu hari, tapi dari sekian banyak perjalanan yang telah kuhitung dengan pertimbangan dari si empunya hati. Akhirnya aku mengerti.

Mungkin engkau sama sama mencari sesuatu di diriku seperti aku mencari sesuatu di dirimu. Sesuatu yang entah bentuknya apa, sesuatu yang mungkin hanya guratan asa. Sesuatu yang diharapkan menjadi pengharapan, mungkin.

Tapi kau sama seperti aku, yang kita cari masih belum ketemu. Mungkin ia masih tersembunyi diantara bola mata yang mengusik satu sama lain saat jauh dan menghindar saat waktu nya bercumbu.

Atau mungkin ia bersembunyi diantara doa doa tentang masa depan yang kau impikan malam itu, yang kau hela napas mu untuk sekadar bersujud memberi ampun mu, berharap yang akan jadi lebih baik dari yang lalu.

Atau mungkin dia tidak bersembunyi dimana - mana. Ia memang tidak ada.

Dan ketika kita sudah lelah mencari, yang tersisa hanya stiker gratisan line dan gurauan basa basi.

Maka dari itu aku akan mencoba benar benar berhenti menulis tentang engkau. Berhenti menulis tentang bagaimana aku mencoba membuat engkau menulis tentang aku. Berhenti menulis tentang perjalanan yang selama ini tujuan nya cuma satu. Berhenti menulis karangan cerita dimana segala kenangan ku ramu jadi masa depan yang semu.

Lalu mencoba lebih banyak menulis tentang diriku.


Prasangka Baik 7 November 2016 sarahannida

saking banyaknya beginian, kayaknya sebentar lagi jadi satu buku tentang engkau.

You Might Also Like

0 comments

Powered by Blogger.